BDR 3 : TEKNIK PENGOLAHAN PANGAN PANAS BASAH KELAS VII
BELAJAR DARI RUMAH ( BDR ) SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2020/2021 SMP IT AR RAHMAH PACITAN KABUPATEN PACITAN |
|
MATA
PELAJARAN KELAS / SEMESTER TUGAS / PERTEMUAN MATERI |
: PRAKARYA ( PENGOLAHAN ) : VII/ GENAP : 4 : TEKNIK PENGOLAHAN PANGAN |
A. Pengantar dan penjelasan guru : Assalamu ‘alaikum
Warahmatullahi wabarakatuh Sebelum kita
lanjut ke materi jangan lupa berdoa dulu.... Anak-anakku
semua, bagaimana keadaan kalian dirumah....sehat-sehat saja
kan.... Semoga kita
semua selalu diberikan kesehatan oleh
Allah S.W.T. Pada pertemuan
ke 3 akan kita pelajari tentang TEKNIK
PENGOLAHAN PANGAN MATERI TEKNIK PENGOLAHAN PANGAN Adapun teknik
dasar pengolahan bahan pangan dibedakan menjadi dua yaitu teknik pengolahan
makanan panas basah (moist heat) dan Teknik pengolahan panas kering (dry heat cooking). 1. Teknik Pengolahan Pangan Panas Basah (Moist Heat) Teknik
pengolahan makanan panas basah (moist heat) adalah mengolah bahan makanan
dengan menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Suhu cairan pada
teknik pengolahan makanan panas basah tidak pernah lebih dari suhu didih.
Berikut ini yang termasuk teknik pengolahan pangan panas basah : a. Teknik Merebus (Boiling) Teknik
merebus (boiling) adalah mengolah bahan makanan dalam cairan yang
sudah mendidih. Cairan yang
digunakan dapat berupa air, kaldu, atau susu. Caranya bahan makanan dapat dimasukkan
ke dalam cairan yang masih dalam keadaan dingin atau dalam air yang panas. b. Teknik Merebus Menutup Bahan Pangan (Poaching) Teknik poaching ialah cara memasak bahan makanan dalam bahan cair sebatas menutupi bahan makanan
yang direbus dengan api kecil di bawah titik didih (92° - 96°C). Bahan
makanan yang di-poach ini adalah bahan makanan yang lunak atau lembut dan tidak memerlukan
waktu lama dalam
memasaknya seperti buah-buahan, sayuran, telur, dan ikan. Cairan bisa berupa
kaldu, air yang diberi asam, cuka, dan susu. c. Teknik Merebus dengan Sedikit Cairan (Braising) Teknik braising adalah teknik merebus bahan makanan dengan sedikit cairan (kira-kira
setengah dari bahan
yang akan direbus) dalam panci tertutup dengan api dikecilkan secara
perlahan-lahan. Efek dari braising ini sama dengan menyetup, yaitu untuk menghasilkan
bahan makanan yang lebih lunak dan aroma yang keluar menyatu dengan
cairannya. d.
Teknik Menyetup/Menggulai (Stewing) Stewing
(menggulai/menyetup) adalah mengolah bahan makanan yang terlebih
dahulu ditumis bumbunya, dan direbus dengan cairan yang berbumbu dan cairan
yang tidak terlalu banyak dengan api sedang. Maksud dari dimasak dengan api
sedang dan dalam waktu yang lama agar aroma dari bahan masakan keluar dengan
sempurna. Pengolahan dengan teknik ini harus sering diaduk secara hati-hati
agar tidak mudah hancur. Pada proses stewing, cairan yang dipakai yaitu air,
susu, santan, dan kaldu. e.
Teknik Mengukus (Steaming) Teknik mengukus (steaming) adalah memasak bahan
makanan dengan uap air mendidih. Sebelum mengukus bahan
makanan alat pengukus yang sudah berisi air harus dipanaskan terlebih dahulu
hingga mendidih dan mengeluarkan uap, baru masukkan bahan makanan pada
steamer atau pengukus. Uap air panas akan mengalir ke sekeliling bahan
makanan yang sedang dikukus. Efek dari teknik ini ialah menjadikan makanan
lebih lunak dan lembut. Nilai gizi bahan makanan tidak banyak yang hilang
karena tidak bersentuhan langsung dengan air. Makanan yang diolah dengan cara
ini yaitu puding, bolu, maupun sayuran, ikan dan ayam. f.
Teknik Mendidih (Simmering) Teknik simmering ini adalah teknik memasak
bahan makanan dengan saus atau bahan cair lainnya yang dididihkan dahulu,
kemudian api dikecilkan di bawah titik didih dan direbus lama, di mana di permukaannya
muncul gelembung–gelembung kecil. Teknik ini biasanya digunakan untuk pembuat
kaldu yang mengeluarkan ekstrak dari daging yang direbus. g.
Teknik Mengetim Teknik mengetim adalah
memasak bahan makanan dengan menggunakan dua buah panci yang berbeda ukuran, Salah
satu panci berukuran lebih kecil. Cara ini memang memerlukan waktu yang lama, seperti membuat
nasi tim dan cokelat. B.
Latihan
dan tugas : Anak-anak.... untuk lebih memahami materi tentang
karakteristik buah segar, silahkan
buka buku paket hal. 179 sampai 184 atau dari materi di atas, lalu kerjakan tugas dibawah ini
: 1. Jelaskan Apa perbedaan
dari Teknik mengolah merebus dengan mendidih? 2. Jelaskan Apa perbedaan
dari Teknik mengolah merebus sedikit cairan dengan mengetim? 3. Jelaskan Apa perbedaan
dari Teknik mengolah menyetup dengan mengetim? C. Cara dan ketentuan tugas : 1. Tugas
dikerjakan pada buku tugas atau
lembaran 2. Di beri identitas pada lembaran pekerjaan dipojok
kanan atas 3. Tugas
difoto dikirim ke guru prakarya melalui Link Brangkas kelas yang di bagikan di Grup kelas
melalui WA/dikumpulkan ke sekolah ( melihat kondisi kesehatan ) D.
Catatan
Guru : 1. Lengkapilah
buku catatan kalian sesuai dengan penjelasan guru sebagai bukti kalian
belajar. 2. Jawaban
ditulis pada buku tugas/lembaran
,dikumpulkan sebagai
bukti dikerjakan dan akan dinilai. |
Komentar
Posting Komentar